Selasa, 30 April 2013

Masih Tertuliskan (Lagi) Untukmu

Aku suka menuliskanmu dalam sajakku.
Aku suka menjadikan kamu ide dalam setiap kataku.
Dan aku suka membuatmu jadi salah satu semangatku.

Tertawalah, perihal tangis dan lukaku biar aku sendiri yang menyembuhkannya.
Menarilah, perihal sedih dan kecewa biar aku sendiri yang mengobatinya.
Bersenang-senanglah, perihal hancur dan berantakan biar aku sendiri yang merapikannya.

Dan terakhir, masih tertuliskan (lagi) untukmu.
Peluk yang berubah jadi pelik, rindu yang kini jadi sendu.
Jangan berisik, rinduku sedang tertidur pulas dalam ingatan.
Dia tenang, sedikit lupa tentangmu. Tentang pengabaianmu :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar